 |
| Tips Cara Memilih Jurusan Kuliah |
Bingung
memilih jurusan kuliah ? ayo baca Tips Cara Memilih Jurusan
Kuliah berikut ini. Sebelum membahas
Tips Cara Memilih Jurusan Kuliah.
Ayo kenali dulu jurusan saat kamu belajar di SMA dan cita-cita pekerjaan yang
ideal. Setidaknya ada 4 jurusan yang dikembangkan di SMA yakni Jurusan IPA/MIA
(Matematika dan Ilmu Alam), Jurusan IPS/IIS (Ilmu-ilmu Sosial), Jurusan IPB
(Bahasa) dan Jurusan IAI/IPK (Ilmu Agama Islam)
Bagi kamu-kamu yang
sekarang lagi belajar di SMA jurusan (Program) IPA sesungguhnya cita-cita pekerjaan
yang ideal untuk kamu-kamu yang jurusan IPA antara lain bisa menjadi dokter,
perawat, peniliti di bidang sains, laboran, apoteker, dll. Untuk kamu-kamu yang
belajar di Jurusan IPS/IIS (Ilmu-ilmu Sosial) , cita-cita pekerjaaan yang
ideal antara lain bisa menjadi akuntan,
bekerja di perbankan, ahli sejarah, arkeolog, dll. Untuk kamu-kamu yang belajar
di SMA jurusan Jurusan IPB (Bahasa), cita-cita pekerjaan yang ideal untuk
diraih adalah bisa ahli bahasa, menjadi translater, guide, dll. Untuk kamu-kamu
yang di SMA sedang belajat Jurusan IAI/IPK (Ilmu Agama Islam), cita-cita
pekerjaan yang ideal bisa menjadi menjadi ustad atau ustazah, guru agama, dll.
Tapi harus diingat juga jurusan
di SMA sesungguhnya belum mencerminkan profesi, karena buka pendidikan profesi.
Melainkan baru pada tahap mengarahkan minat kamu. Bukan tidak mungkin ada
diantara kamu yang salah memilih jurusan di SMA, karena ada yang merasa
terpaksa karena orang tua, ada yang ikutan-ikutan pacar, dsb. Tentunya
kamu-kamu bisa berbelok arah pada saat pemilihan jurusan kuliah dengan memilih
jurusan yang kamu senangi dan kamu minati. Yang perlu diingat justru pemilihan jurusan
kuliah akan berpengaruh pada pencapaian cita-cita kamu. Jika kuliah sesuai
dengan minat kamu selain terbuka kemungkinan meraih profesi yang
diidam-idamkan, setidaknya kamu akan mampu menerapkan secara mandiri pengetahuan
dan keterampilan dalam kehidupan sehari-hari.
Bagaimana memilih jurusan
di Perguruan Tinggi? Ayo kita baca Tips
Cara Memilih Jurusan Kuliah. Bisa jadi tips ini dapat membantu kamu-kamu
yang sedang bingung dalam memilih jurusan kuliah. Emang bisanya banyak tuh orang
IPS yang bingung pilih jurusan kuliah IPS, eh ternyata yang jurusan
IPA juga banyak bingung cari jurusan kuliah yang menjamin masa depan. Memang mestinya kamu-kamu harus ikut tes psikologi untuk menentukan jurusan kuliah
atau setidaknya baca juga tuh referensi tips cara memilih jurusan kuliah sesuai potensi/bakat.
Berikut beberapa Tips Cara Memilih
Jurusan Kuliah
Pertama, Kenali
Minat dan Bakat kamu!
Minat dan bakat sebenarnya
adalah dua hal yang berbeda, namun keduanya memiliki keterkaitan. Minat
diartikan sebagai ketertarikan seseorang terhadap sesuatu, yang dipengaruhi
oleh situasi. Sedangkan bakat adalah kemampuan seseorang yang cenderung menetap
dari waktu ke waktu.
Minat itu ibarat biji yang
akan tumbuh menjadi sebuah pohon besar. Pohon yang besar tersebut adalah bakat.
Seseorang bisa saja memiliki banyak bakat atau multi talenta atau bahkan hanya
memiliki bakat tertentu saja yang menonjol dari diri kawan-kawan. Jadi, cari
tahu apa yang menjadi minat kamu dan lihat di jurusan mana yang cocok buat
mengembangkan minat kamu itu. Misalnya, kalau kamu punya minat di eksak dan
jago di hitungan, maka pilihlah IPA. Jika kamu punya minat pada game dan
terobsesi untuk menjadi gamer yang hebat pilih programmer game, animasi dan
lainnya. Begitu pula jika kamu punya minat di hal-hal yang berbau sosial,
seperti ekonomi dan politik, dan kamu juga hebat dalam berdebat, berorasi atau
berbahasa, atau kamu kurang minat dalam menghitung dan menghapal
rumus-rumus maka jurusan IPS adalah jurusan yang lebih tepat sesuai minat
kamu.
Kedua, kenali
Rencana Karir di Masa Depan
Apa rencana karir di masa depan.
Jadi jika kamu ingin mengetahui rencana karir di masa depan maka kamu harus bisa
membayangkan diri di masa mendatang, 5 sampai 10 tahun ke depan. Jika masih
bingung membuat rencana karir di masa depan, coba ikuti cara berikut ini: 1) Tanyakan
kepada diri apa yang Anda inginkan di masa mendatang. 2) Bayangkan akan menjadi
apa diri Anda beberapa tahun ke depan. 3) Jika masih susah membayangkan sampai
5 tahun atau 10 tahun, mulailah dengan membuat rencana karir 2 sampai 3 tahun.
Rencana Kuliah akan sangat
berhubungan dengan pilihan karir kamu di masa depan. Jadi, sebelum membuat
rencana kuliah, kamu harus punya rencana pengembangan karir impian kamu di masa
depan. Misalnya, kamu bercita-cita untuk menjadi seorang dokter, maka untuk
mewujudkan itu kamu harus masuk jurusan Ilmu Kedokteran di Perguruan Tinggi.
Ketiga, diskusikan dengan Orang Tua
Sangat penting bagi kamu
untuk mendiskusikannya dengan orang tua atau keluarga, Karena mereka juga punya
pendapat tentang apa yang terbaik untuk anaknya. Diskusikan dengan orang tua
kamu dengan baik-baik tentang pemilihan jurusan dan minta pendapatnya. Moga-moga
jurusan yang kami pilih sama dengan apa yang dikehendaki orang tua.
Jika pendapat orang tua
tidak sesuai dengan minat kamu, sesunngguhnya pilihan ada pada diri kamu
sendiri. Ketika jurusan yang akan kita
ambil bertentangan dengan keinginan orang tua, yakinkan mereka bahwa kita
memiliki motivasi yang kuat dan akan bertanggung jawab atas jurusan yang kita
pilih, dan akan berusaha sungguh-sungguh menyelesaikannya. Jangan lupa diskusikan
apa yang menjadi cita-citamu di masa depan. Niscaya, orang tuamu akan mendukung
sepenuhnya apapun yang menjadi keputusanmu. Yakinlah itu adalah jurusan yang
kamu ambil sesuai dengan apa yang kamu sukai, jangan sampai terpaksa, karena
ketika kamu terpaksa menjalankannya, pelajaran semudah apapun, akan menjadi
sukar kamu lewati ketika menjalani masa kuliah. Banyak-banyak melakukan
riset mengenai jurusan yang akan kamu pilih, seperti apa saja yang akan
dipelajari, peluang mencari pekerjaan atau menciptakan lapangan pekerjaan
setelah lulus, hal ini akan semakin meyakinkan dirimu untuk benar-benar memilih
jurusan tersebut.
Baca Soal Latihan UN (UNBK) dan Ujian Sekolah SMK
(disini)
Demikian info tentang Tips Cara Memilih Jurusan Kuliah. Tips
singkat yang hanya berisi 3 point dirasa
cukup karena terlalu banyak bisa bikin kamu-kamu tambah bingun pilih jurusan kuliah.
Moga-moga bermanfaat.
