Panduan Akreditasi Untuk Asesor BAN PDM Edisi 2024
Badan Akreditasi Nasional PAUD Dikdasmen secara resmi telah menerbitkan Panduan Akreditasi Untuk Asesor BAN PDM Edisi 2024 yang diterbitkan pada tanggal 12 Juli 2024.
Panduan
Akreditasi Untuk Asesor BAN PDM Edisi 2024 tentunya akan
membantu Asesor dalam melaksanakan visitasi akreditasi sekolah/madrasah, dan akan
membantu sekolah dalam mempersiapkan diri untuk pelaksanaan visitasi akreditasi
Sekolah/Madrasah yang akan dimulau pada tahun pelajaran 2024/2025
Anak-anak kita secara alami adalah
pelajar (learner). Manusia pada umumnya secara alami adalah pelajar. Kita bisa
amati bagaimana perilaku anak-anak kita yang serba ingin tahu, meniru, mencoba,
dan berbagai perilaku lain yg menunjukkan sebuah proses belajar. Kita bisa
mempelajari bahwa dengan akalnya, manusia primitif yg belum mengenal pendidikan
dan sekolah pun mampu membuat temuan-temuan penting yang berguna bagi
kehidupan. Proses belajar mereka bersifat informal (informal learning) bahkan
seringkali insidental (incidental learning). Pendidikan itu sendiri merupakan
hasil buah pikiran manusia agar proses belajar bisa lebih efektif dengan
membuatnya menjadi upaya sadar, terencana dan sistematis. Dan sekolah merupakan
salah satu cara agar proses pendidikan lebih efisien untuk memenuhi kebutuhan
masyarakat dan negara yang semakin masif akan warga negara yang terdidik dan
terampil.
Sekolah merupakan salah satu
cara agar proses pendidikan lebih efisien untuk memenuhi kebutuhan masyarakat
dan negara secara masif. Dengan demikian, warga negara menjadi lebih terdidik
dan terampil. Maka, misi utama sebuah sekolah adalah sebagai penyedia layanan
belajar bagi anak-anak. Melalui layanan pendidikan di sekolah, anak-anak
diharapkan memiliki kesempatan luas untuk belajar menumbuhkembangkan
potensinya, agar kelak mampu menavigasi kehidupannya dengan sebaik-baiknya.
Lebih dari itu, melalui budaya baik yang dikembangkan di sekolah (school
culture), anak-anak terbiasakan belajar merasakan, memahami dan menjalani
perilaku baik yang harus tumbuh subur dalam dirinya.
Akreditasi sekolah merupakan
upaya untuk memeriksa apakah sekolah konsisten melaksanakan misi tersebut.
Akreditasi memiliki dua fungsi. Pertama, akreditasi adalah akuntabilitas
publik. Sebagai layanan publik, sekolah harus akuntabel kepada publik, dan
karenanya akreditasi bersifat wajib bagi setiap sekolah. Kedua, akreditasi
adalah alat untuk penjaminan mutu (quality assurance). Hasil akreditasi memberi
sinyal kepada sekolah (dan pemerintah) akan intervensi yang diperlukan untuk
perbaikan kualitas layanan. Dari dua fungsi ini, maka akreditasi dapat
dipandang (1). Sebagai alat untuk melindungi anak-anak agar mendapat layanan
belajar yang layak, dan (2). Sebagai pertolongan kepada sekolah untuk menjadi
lebih baik.
Untuk mewujudkan gagasan
tersebut di atas, BAN-PDM telah merancang instrumen sebagai alat bantu bagi
asesor untuk mendeteksi kondisi layanan sekolah. Untuk menangkap esensi dari
karakteristik sekolah sebagai penyedia layanan belajar, ada empat komponen yang
menjadi fokus, yaitu: (1). Kinerja guru dalam pembelajaran; (2). Kepemimpinan
sekolah; (3) Iklim lingkungan belajar; dan (4) hasil pembelajaran/lulusan
peserta didik. Para asesor diharapkan dapat menemukenali bukti lapangan yang
menunjukan kondisi tentang tiga komponen tersebut. Buku panduan ini disusun
untuk membantu asesor melaksanakan tugas tersebut, tanpa membelenggu ruang
gerak asesor dalam menghadapi keragaman konteks di lapangan.
Kiranya perlu kita ingat
bahwa akreditasi ibarat pemantik bagi sekolah untuk merefleksikan bagaimana
agar dapat menjalankan amanah menyediakan layanan pendidikan dengan lebih baik.
Ketidakjujuran dalam membagikan kinerjanya, akan menyesatkan sekolah saat menjalani
proses refleksi tersebut. Hutang sekolah kepada muridnya atas layanan
pendidikan berkualitas akan semakin besar.
Oleh karena itu, sangat
penting bagi sekolah untuk jujur tentang kondisinya. Sangat penting pula bagi
asesor untuk jujur “memotret” kondisi layanan di sekolah apa adanya. Akreditasi
bukan pemberian image branding, melainkan penghela sekolah menuju kualitas yang
lebih baik.
Akhirnya, atas nama BAN-PDM,
saya menyampaikan terima kasih kepada tim dan semua pihak yang telah bekerja
sangat keras menuangkan gagasan-gagasannya menjadi rumusan sistem akreditasi
yang akan kita laksanakan. Terima kasih kepada para anggota dan tim semua
BAN-PDM provinsi beserta seluruh asesor yang telah menyiapkan diri untuk segera
berjuang di lapangan melaksanakan misi menghela sekolah-sekolah untuk
mewujudkan layanan belajar yang lebih baik. Semoga Allah SWT, Tuhan Yang Maha
Kuasa, memudahkan jalan kita melaksanakan misi mulia ini.
Selengkapnya berikut ini
salinan Panduan Akreditasi Untuk Asesor BAN
PDM Edisi 2024
Link download Panduan Akreditasi Untuk Asesor disini
Demikian informasi tentang Panduan Akreditasi Untuk Asesor BAN PDM
Edisi 2024. Semoga ada manfaatnya
No comments
Post a Comment
Maaf, Komentar yang disertai Link Aktif akan terhapus oleh sistem
Silahkan Berikan Saran