Juknis BOP dan BOS Madrasah Tahun 2024 ditetapkan melalui Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Islam (Kepdirjen Pendis) Nomor 13 Tahun 2024 Tentang Petunjuk Teknis (Juknis) Pengelolaan Bantuan Operasional Penyelenggaraan Raudhatul Athfal Dan Bantuan Operasional Sekolah Pada Madrasah Tahun 2024
Kepdirjen Pendis Nomor 13 Tahun
2024 Tentang Petunjuk Teknis atau Juknis
BOP dan BOS Madrasah Tahun 2024 ditetapkan dengen pertimbangan: a) bahwa
untuk meningkatkan aksesibilitas dan mutu pembelajaran pada Madrasah, perlu
mengalokasikan Bantu an Operasional Penyelenggaraan Raudhatu l Athf al dan
Bantuan Operasional Sekolah pada Madrasah; b) bahwa untuk meningk atkan
efektivitas dan akuntabilitas pengelolaan Bantuan Operasional Penyelenggaraan Rau
dhatul Athfal dan Bantuan Operasional Sekolah pada Madrasah, perlu menetapkan Petunjuk
Teknis Pengelolaan Bantu an Operasional Penyelenggaraan Raudhatul Athfal dan
Bantuan Operasional Sekolah pada Madrasah; c) bahwa berdasarkan pertimbangan
sebagaimana dimaksud dalam huruf a dan huruf b, perlu menetapkan Kepu tusan
Direktur Jenderal Pendidikan Islam tentang Petu njuk Teknis Pengelolaan Bantu
an Operasional Penyelenggaraan Raudhatul Athfal dan Bantu an Operasional
Sekolah pada Madrasah;
Dasar hokum ditetapakannya Kepdirjen
Pendis Nomor 13 Tahun 2024 Tentang Petunjuk Teknis atau Juknis BOS dan BOP Madrasah Tahun 2024 ditetapkan
1.
Undang-Und ang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2003 Nomor47, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
4286);
2.
Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 78, Tambahan Lembaran Negar a
Republik Indonesia Nomor 4301);
3.
Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 5, Tambahan Lembaran N egara Republik
Indonesia 4355);
4.
Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan Pengelolaan dan Tanggung
J awab Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 66,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4400);
5.
Peraturan Pemerintah Nomor 48 Tahun 2008 tentang Pendanaan Pendidikan (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 91, Tambah an Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 4864) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan
Pemerintah Nomor 18 Tahun 2022 tentang Perubahan atas Peraturan Pemerintah
Nomor 48 tahun 2008 tentang Pendanaan Pendidikan (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2022 Nomor 12 1);
6.
Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 20 10 tentang Pengelolaan dan Penyelenggar
aan Pendidikan (Lembaran N egara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 23,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5105) sebagaimana telah
diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 66 Tahun 2010 tentang Perubahan atas
Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan
Penyelenggaraan Pendidikan (Lembaran Negar a Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor112,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5157);
7.
Peraturan Pemerintah Nomor 45 Tahun 2013 tentang Tata Cara Pelaksanaan Anggaran
Pendapatan dan Belanja Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2013
Nomor 103, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5423) sebagaimana
telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 50 Tahun 2018 tentang Perubahan
atas Peraturan Pemerintah Nom or 45 Tahun 2013 tentang Tata Cara Pelaksanaan
Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 20 18 Nomor 229, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 6267);
8.
Peraturan Pemerintah Nomor 57 Tahun 2021 tentang Standar Nasional Pendidikan
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2021 Nomor 6676) sebagaimana telah
diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 4 Tahun 2022 tentang Perubahan atas
Peraturan Pemerintah Nomor 57 Tahun 2021 tentang Standar Nasional Pendidikan
(Lembaran Negar a Republik Indonesia Tahun 2022 Nomor 14);
9.
Peraturan Presiden Nomor 16 Tahun 20 18 tentang Pengadaan Barang/J asa
Pemerintah (Lembaran Negara Republik Indon esia Tahun 2018 Nomor 33) sebagaimana
telah diubah dengan Peratu ran Presiden Nomor 12 Tahun 2021 tentang Perubahan
atas Peraturan Presiden Nomor 16 Tahun 2018 tentang Pengadaan Barang/ Jasa
Pemerin tah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 202I Nomor 63);
10.
Peraturan Menteri Agama Nomor 90 Tahun 2013 tentang Penyelenggaraan Pendidikan
Madrasah (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2013 Nomor 1382) sebagaimana telah
diubah terakhir dengan Peraturan Menteri Agama Nomor 66 Tahun 2016 tentang
Perubahan Kedua atas Peraturan Menteri Agama Nomor 90 Tahun 2013 tentang
Penyelenggaraan Pendidikan Madrasah (Berita Negara Republik Indonesia Tahun
2016 Nomor 210 1);
11.
Peraturan Menteri Agama Nomor 67 Tahun 2015 tentang Bantuan Pemerintah pacta
Kementerian Agama (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 1655)
sebagaimana telah diubah terakhir dengan Peraturan Menteri Agama Nomor 21 Tahun
2019 tentang Perubahan Ketiga atas Peraturan Menteri Agama Nomor 67 Tahun 2015
tentang Bantuan Pemerintah pacta Kementerian Aga1na (Berita Negara Republik
Indonesia Tahun 2019 Nomor 1131);
12.
Peraturan Menteri Keuangan Nomor 168/PMK.05/2015 tentang Mekanisme Pelaksanaan
Anggaran Bantuan Pemerintah pacta Kementerian Negara/Lembaga (Berita Negara
Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 1340) sebagaimana telah diubah terakhir
dengan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 132/PMK.05/2021 tentang Perubahan Kedua
atas Peraturan Menteri Keuangan Nomor 168/PMK.05/2015 tentang Mekanisme
Pelaksanaan Anggaran Bantuan Pemerintah pacta Kementerian NegarajLembaga
(Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor 1745);
13.
Peraturan Menteri Agama Nomor 19 Tahun 2019 tentang Organisasi dan Tata Kerja Instansi
Vertikal Kementerian Agama (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2019 Nomor 1115)
sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Agama Nomor 6 Tahun 2022
tentang perubahan Peraturan Menteri Aga1na Nomor
19
Tahun 2019 tentang Organisasi dan Tata Kerja Instansi Vertikal Kementerian Agama
(Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2022 Nomor 288);
14.
Peraturan Menteri Agama Nomor 6 Tahun 2020 tentang Pejabat Perbendaharaan
Negara pada Kementerian Agama (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2020
Nomor 172) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Agama Nomor 32 Tahun
2021 tentang Perubahan atas Peraturan Menteri Agama Nomor 6 Tahun 2020 tentang
Pejabat Perbendaharaan Negara pada Kementerian Agama (Berita Negara Republik
Indonesia Tahun 2021 Nomor 1383);
15.
Peraturan Menteri Agama Nomor 72 Tahun 2022 tentang Organisasi dan Tata Kerja
Kementerian Agama (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2022 Nomor 955);
16.
Peraturan Menteri Keuangan Nomor 62 Tahun 2023 tentang Tata Cara Pembayaran
Dalam Rangka Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (Berita Negara
Republik Indonesia Tahun 2023 Nomor 472);
Diktum KESATU Kepdirjen
Pendis Nomor 13 Tahun 2024 Tentang Petunjuk Teknis atau Juknis BOP dan BOS Madrasah Tahun 2024 menyatakan Menetapkan Petunjuk Teknis Pengelolaan
Bantuan Operasional Penyelenggaraan Raudhatul Athfal dan Bantuan Operasional
Sekolah pada Madrasah sebagaimana tercantum dalam Lampiran yang merupal{an
bagian tidal{ terpisahkan dari Keputusan ini.
Diktum KEDUA Kepdirjen
Pendis Nomor 13 Tahun 2024 Tentang Petunjuk Teknis atau Juknis BOS dan BOP Madrasah Tahun 2024 menyatakan Petunjuk Teknis
sebagaimana dimal{sud dalam Diktum KESATU merupakan acuan bagi Tim Pengelola
Bantuan Operasional pacta Tingkat Pusat, Provinsi, Kabupaten j Kota, dan Satuan
Pendidikan dalam penyaluran, pencairan, penggunaan, dan pelaporan dana bantuan
Operasional Penyelenggaraan Raudhatul Athfal dan Bantuan Operasional Sekolah
pacta Madrasah.
KETIGA Kepdirjen Pendis Nomor
13 Tahun 2024 Tentang Petunjuk Teknis atau Juknis
BOP dan BOS Madrasah Tahun 2024 menyatakan bahwa Keputusan ini mulai
berlaku pacta tanggal ditetapkan.
Berdasarkan Lampiran Kepdirjen
Pendis Nomor 13 Tahun 2024 Tentang Petunjuk Teknis atau Juknis BOP dan BOS Madrasah Tahun 2024, BOP dapat diberikan kepada satuan
pendidikan yang memenuhi kriteria dengan ketentuan sebagai berikut:
1. berbentuk Raudhatul Athfal;
2. memiliki izin operasional yang ditetapkan
oleh Kementerian Agama sekurang-kurangnya yang lelah berlaku selama 1 (satu)
tahun terhitung sebelum mulai tahun anggaran berkenaan. (Contoh: Dana BOP RA
tah un anggaran 2024 dapat diberikan kepada RA yang telah memiliki izin
operasional yang ditetapkan sekurang-kurangnya pacta tanggal 31 Desember 2022);
3. ketentuan sebagaimana dimaksud pada angka
2, dikecualikan bagi Raudhatu l Athfal yang diselenggarakan masyarakat yang
pada daerah 3T, perbatasan negara danjatau daerah lain yang diusulkan oleh
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi dan d isetujui oleh Direktur
Jenderal Pen didikan Islam dan Raudhatul Athfal yang diselenggarakan oleh
Pemerintah;
4. aktif melakukan kegiatan belajar dan
mengajar (KBM) dan tid al<: sedang menjalani proses penutupanjpencabutan
izin operasional madrasah. Proses penutupan sekurang-kurangnya dibuktikan
mela.lui sura.t rekomendasi yang diterbitkan oleh Kepala Kantor Kementerian
Agama Kabupaten/Kota.
5. membuat dan menyimpan dokumen surat
pertanggungjawaban belanja (SPJ) serta membuat atau mengunggah Laporan Pertanggungjawaban
Belanja. (LPJ) atas anggaran yang sudah diterima dan dibelanjakan, sesuai
mekanisme yang ditetapkan oleh Direktorat KSKK Madrasah;
6. melakukan pemutakhiran data pada EMIS 4.0
pada tahun pelajaran berjalan dibuktikan dengan dokumen Berita Acara Pendataan;
dan
7. Yayasan penyelenggara Raudhatul Athfal tidak
dalam keadaan konflik/sengketa, dan/atau berperkara hukum.
Sedangkan BOS dapat
diberikan kepada satuan pendidikan yang memenuhi kriteria dengan keten tuan
sebagai beriku t:
1. berbentuk Madrasah Ibtidaiyah (MI), Madrasah
Tsanawiyah (MTs), Madrasah Aliyah (MA) dan Madrasah Aliyah Kejuruan (MAK) baik
yang diselenggarakan oleh Pemerintah maupun masyarakat;
2. Memiliki izin operasional yang ditetapkan
oleh Kementerian Agama sekurang-kurangnyayang telah berlaku selama 1 (satu) tah
un terhitung sebelum mulai tahun anggaran berkenaan. (Contoh: Dana BOS Madrasah
tahun anggaran 2024 dapat diberikan kepada RA yang telah memiliki izin
operasional yang ditetapkan sekurang-kurangnya pada tanggal 31 Desember 2022);
3. Ketentuan sebagaimana dimal<.sud pacta
angka 2, dikecualikan bagi madrasah yang diselenggarakan masyarakat yang berada
pad a daerah 3T, perbatasan negara dan/ atau daerah lain yang diusulkan oleh
Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi dan disetujui oleh Direktur J enderal
Pendidikan Islam dan madrasah yang diselenggarakan oleh Pernerintah;
4. Aktif melal<.ukan kegiatan belajar dan
mengajar (KBM) dan tidak sedang menjalani proses penutupanjpen cabutan izin
operasional madrasah. Proses penutupan sekurang-kurangnya dibuktikan melalui
surat rekomendasi yang diterbitkan oleh Kepala Kantor Kementerian Agama
KabupatenjKota.
5. membuat dan menyimpan dokumen surat
pertanggungjawaban belanja (SPJ) serta membuat atau mengunggah Laporan
Pertanggungjawaban Belanja (LPJ) atas anggaran yang sudah diterima dan
dibelanjakan, sesuai mekanisme yang ditetapkan oleh Direktorat KSKK Madrasah;
6. Telah melakukan pemutal{hiran data pada
EMIS pad a tahun pelajaran berjalan dibuktikan dengan dokumen Berita Acara
Pendataan; dan
7. Yayasan penyelenggara Madrasah tidak dalam
keadaan konflik/ sengketa, dan/atau berperkara hukum.
Selanjutnya Lampiran Kepdirjen
Pendis Nomor 13 Tahun 2024 Tentang Petunjuk Teknis atau Juknis BOP dan BOS Madrasah Tahun 2024, menyatakanb bahwa Satuan
Biaya BOP dan BOS adalah sebagai berikut:
1.
BOP Raudhatul Athfal sebesar Rp. 600.000,- per siswa per tahun;
2.
BOS Madrasah Ibtidaiyah (MI) IMadrasah Tsanawiyah (MTs) IMadrasah Aliyah
(MA)/Madrasah Aliyah Kejuruan (MAK) ditetapkan dengan satuan biaya majemuk,
(lampiran BOS- 14).
Selengkapnya silhakan
download dan baca Kepdirjen Pendis Nomor 13 Tahun 2024 Tentang Petunjuk Teknis
atau Juknis BOP dan BOS Madrasah Tahun
2024
Link
download Kepdirjen Pendis Nomor 13 Tahun 2024 Tentang Petunjuk
Teknis atau Juknis BOP dan BOS MadrasahTahun 2024 (disini)
Demikian informasi tentang Kepdirjen
Pendis Nomor 13 Tahun 2024 Tentang Petunjuk Teknis atau Juknis BOP dan BOS Madrasah Tahun 2024. Semoga ada manfaatnya