Panduan Akreditasi SMK MAK Tahun 2024 - 2025

Panduan Akreditasi SMK MAK Tahun 2024 - 2025


Panduan Akreditasi SMK MAK yang baru mulai diberlakukan pada tahun pelajaran 2024 - 2025. Paduan ini merupakan penjabaran atas Keputusan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nomor 246/O/2024 tentang Instrumen Akreditasi Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, dan Pendidikan Menengah.

 

Anak-anak kita secara alami adalah pelajar (learner). Manusia pada umumnya secara alami adalah pelajar. Kita bisa amati bagaimana perilaku anak-anak kita yang serba ingin tahu, meniru, mencoba, dan berbagai perilaku lain yang menunjukkan sebuah proses belajar. Kita bisa mempelajari bahwa dengan akalnya, manusia primitif yang belum mengenal pendidikan dan satuan pendidikan pun mampu membuat temuan-temuan penting yang berguna bagi kehidupan. Proses belajar mereka bersifat informal (informal learning) bahkan seringkali insidental (incidental learning). Pendidikan itu sendiri merupakan hasil buah pikiran manusia agar proses belajar bisa lebih efektif dengan membuatnya menjadi upaya sadar, terencana, dan sistematis. Dan satuan pendidikan merupakan salah satu cara agar proses pendidikan lebih efisien untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dan negara yang semakin masif akan warga negara yang terdidik dan terampil.

 

Pendidikan kejuruan pada jenjang pendidikan menengah, menawarkan ruang bagi anak-anak kita yang ingin dan perlu meningkatkan kesiapannya memasuki dunia kerja melalui proses belajar. Kebutuhan ini tentunya akan membedakan dengan proses belajar yang umumnya terjadi pada satuan pendidikan menengah umum pada jalur formal. Maka, misi utama dari SMK/MAK adalah memenuhi amanah tersebut. Lebih dari itu, melalui budaya belajar yang dikembangkan di satuan pendidikan (school culture), anak-anak juga terbiasakan belajar merasakan, memahami, dan menjalani perilaku baik yang harus tumbuh subur dalam dirinya.

 

Akreditasi satuan pendidikan merupakan upaya untuk mengevaluasi apakah satuan pendidikan konsisten melaksanakan misi tersebut. Akreditasi memiliki dua fungsi. Pertama, akreditasi adalah akuntabilitas publik. Sebagai layanan publik, satuan pendidikan harus akuntabel kepada publik, dan karenanya akreditasi bersifat wajib bagi setiap satuan pendidikan. Kedua, akreditasi adalah alat untuk penjaminan mutu (quality assurance).

 

Hasil akreditasi memberi sinyal kepada satuan pendidikan (dan emerintah) tentang intervensi yang diperlukan untuk perbaikan kualitas layanan. Dari dua fungsi ini, maka akreditasi dapat dipandang sebagai: 1) cara untuk melindungi anak-anak agar mendapat layanan belajar yang layak, dan 2) masukan atau umpan balik kepada satuan pendidikan untuk menjadi lebih baik.

 

Untuk mewujudkan gagasan tersebut di atas, BAN PDM telah merancang instrumen akreditasi untuk SMK dan MAK. Instrumen akreditasi ini telah mengakomodasi karakteristik penyelenggaraan pendidikan kejuruan pada SMK dan MAK, tercermin pada butir, indikator kinerja dan bukti yang khas yang harus disiapkan SMK dan MAK. Upaya ini tetap menjaga keselarasan lintas jenis dan jenjang layanan pendidikan melalui penggunaan empat komponen yang digunakan lintas instrumen, yakni: 1) Kinerja pendidik dalam pembelajaran, 2) Kepemimpinan pada satuan pendidikan, 3) Iklim lingkungan belajar, dan 4) hasil pembelajaran/lulusan peserta didik. Para asesor diharapkan dapat menemukenali bukti lapangan yang menunjukkan kondisi tentang keempat komponen tersebut. Buku panduan ini disusun untuk membantu asesor melaksanakan tugas tersebut, tanpa membelenggu ruang gerak asesor dalam menghadapi keragaman konteks di lapangan.

 

Kiranya perlu kita ingat bahwa akreditasi ibarat pemantik bagi satuan pendidikan untuk merefleksikan bagaimana agar dapat menjalankan amanah menyediakan layanan pendidikan dengan lebih baik. Ketidakjujuran dalam menginformasikan kinerjanya, bukan hanya akan merugikan masyarakat tetapi juga akan memberikan umpan balik yang menyesatkan dalam upaya perbaikan satuan pendidikan. Hutang satuan pendidikan kepada peserta didiknya atas layanan pendidikan berkualitas akan semakin besar. Oleh karena itu, sangat penting bagi satuan pendidikan untuk jujur tentang kondisinya. Sangat penting pula bagi asesor untuk jujur “memotretˮ kondisi layanan di satuan pendidikan apa adanya. Akreditasi bukan pemberian image branding, melainkan penghela satuan pendidikan menuju kualitas yang lebih baik.

 

Selengkapnya silahkan download Panduan Akreditasi SMK MAK Tahun 2024 – 2025. 

 



Link download DISINI


Demikian informasi tentang Panduan Akreditasi SMK MAK Tahun 2024 – 2025. Semoga ada manfaatnya.



= Baca Juga =


Post a Comment

Maaf, Komentar yang disertai Link Aktif akan terhapus oleh sistem

Previous Post Next Post


































Free site counter


































Free site counter