Panduan Aplikasi Magis Untuk Guru

Juknis atau Panduan Aplikasi Madrasah Digital Supervision (Magis) Untuk Guru


Juknis atau Panduan Aplikasi Madrasah Digital Supervision (Magis) Untuk Guru. Apa yang dimaksud Magis atau Madrasah Digital Supervision? MAGIS (Madrasah Digital Supervision) adalah sistem pengawasan dan supervisi berbasis digital yang diterapkan di madrasah untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi manajemen pendidikan. Sistem ini biasanya dikembangkan oleh Kementerian Agama atau lembaga terkait untuk mendukung pengelolaan madrasah secara lebih transparan dan terstruktur. 

 

Dengan adanya MAGIS, diharapkan pengelolaan madrasah lebih profesional dan berbasis data, sehingga kualitas pendidikan di madrasah meningkat.

 

Adapun Fungsi dan Tujuan MAGIS adalah 1) Supervisi Digital yakni memantau kinerja madrasah, guru, dan tenaga kependidikan secara real-time; 2) Evaluasi Pembelajaran yakni mengukur efektivitas metode pengajaran dan hasil belajar siswa; 3) Pengelolaan Data yakni menyediakan sistem pencatatan dan pelaporan yang terintegrasi; 4) Akreditasi dan Standarisasi yakni membantu madrasah memenuhi standar nasional pendidikan; 5) Transparansi dan Akuntabilitas yakni memastikan semua aktivitas pendidikan terdokumentasi dengan baik.

 

Sebelum Admin membagikan Link download Panduan Aplikasi Madrasah Digital Supervision (Magis) Tahun 2025 Untuk Guru, berikut ini beberapa Fitur MAGIS yang perlu Anda ketahui, antara lain: 1) Dashboard Monitoring, yakni fitur yang menampilkan data terkait kehadiran guru, progres akademik, dan evaluasi sekolah, 2) Manajemen Supervisi, yakni fitur yang memfasilitasi pengawasan berbasis kinerja, 3) Pelaporan Digital , yakni fitur yang memudahkan pembuatan laporan supervisi madrasah secara online, 4) Integrasi dengan Sistem Pendidikan: dalam kaitan ini Msgis dapat dihubungkan dengan EMIS (Education Management Information System) dan platform madrasah lainnya.

 

Implementasi Madrasah Digital Supervision (MAGIS) di madrasah dimulai tahun 2024 dan mulai diwajibkan pada awal tahun 2025 sebagai bagian dari program 100 Hari Menteri Agama, Nasaruddin Umar. Platform ini dirancang untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi pengawasan madrasah secara digital.

 

MAGIS dikembangkan dengan supervisi dari mitra Kementerian Agama, INOVASI, sebuah lembaga peduli pendidikan di bawah koordinasi Kedutaan Australia di Jakarta. Platform ini dirancang agar ramah pengguna (user-friendly) dan mudah dipelajari serta diterapkan oleh pengawas madrasah di seluruh Indonesia.

 

Kelompok Kerja Pengawas (Pokjawas) di berbagai provinsi, diminta untuk melakukan sosialisasi dan bimbingan teknis kepada seluruh pengawas madrasah. Pelatihan ini dapat dilakukan secara luring maupun daring untuk memastikan semua pengawas memahami dan mampu menggunakan platform MAGIS.

 

MAGIS menyediakan akses data madrasah yang lebih mudah dan akurat, termasuk foto gedung madrasah terbaru, koordinat lokasi, dan peta persebaran madrasah hingga tingkat kecamatan. Hal ini memudahkan pemangku kebijakan dalam pengambilan keputusan terkait madrasah.

 

Dengan penerapan MAGIS, diharapkan peningkatan kualitas pendidikan di madrasah dapat dipantau secara real-time dan menyeluruh, memungkinkan evaluasi yang lebih efektif dan efisien.

 

Untuk mendukung implementasi ini, Kementerian Agama telah merilis aplikasi MAGIS yang dapat diunduh melalui Google Play Store. Aplikasi ini merupakan terobosan penting untuk meningkatkan efektivitas pengawasan madrasah berbasis digital.

 

Dengan langkah-langkah tersebut, diharapkan implementasi MAGIS dapat berjalan lancar dan memberikan dampak positif bagi peningkatan kualitas pendidikan di madrasah seluruh Indonesia.

 

Berikut ini Admin bagikan Petunjuk Teknis (Juknis) atau Panduan Aplikasi Madrasah Digital Supervision (Magis) Tahun 2025 Untuk Guru.

 



Link download Juknis Panduan Aplikasi Madrasah Digital Supervision (Magis) Tahun 2025 Untuk Guru

 

Demikian informasi tentang Petunjuk Teknis (Juknis) atau Panduan Aplikasi Madrasah Digital Supervision (Magis) Tahun 2025 Untuk Guru Semoga ada manfaatnya




= Baca Juga =



No comments

Post a Comment

Maaf, Komentar yang disertai Link Aktif akan terhapus oleh sistem

Info Kurikulum Merdeka

Info Kurikulum Merdeka
Info Kurikulum Merdeka

Search This Blog

Social Media

Facebook  Twitter  Instagram  Google News   Telegram  

Statistik Blog



































Free site counter


































Free site counter